Senin, 02 Oktober 2023

BERPIKIR POSITIF DENGAN BERDOA

Berpikir positif bermanfaat untuk menumbuhkan sikap optimisme dan semangat untuk terus maju. Tidak mudah menyerah dan putus ada, serta mengambil sisi positif dari setiap kejadian.

Namun agar berpikir positif bisa sekaligus mendapatkan pahala dan ridho Allah SWT, maka ubahlah pikiran positif tersebut dalam bentuk doa dan zikir.
Dengan karakter doa dan zikir yang diulang-ulang, kita sebenarnya membawa doa dan zikir tersebut ke alam bawah sadar yang akan menjadi tekad yang kuat untuk merealisasikannya. Selain itu akan dibantu oleh Allah SWT untuk bisa terealisir karena kita terus meminta kepada Allah dengan doa dan zikir.
Oleh karena itu, rajinlah berdoa dan berzikir sebagai cara berpikir positif, sehingga keinginan kita insya Allah bisa terwujud.
By. Satria hadi lubis

CARA CEPAT UNTUK MENDAPATKAN KETENANGAN

 

By. Satria hadi lubis

Cara cepat untuk mendapatkan ketenangan adalah memohon kepada Allah agar dimudahkan segala urusan, dijauhkan dari perasaan sedih, dan dihapuskan segala dosa-dosa.
Oleh karena itu, bacalah doa-doa berikut ini secara rutin :
Pertama,
دَعْوَةُ ذِى النُّونِ إِذْ دَعَا وَهُوَ فِى بَطْنِ الْحُوتِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّى كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ. فَإِنَّهُ لَمْ يَدْعُ بِهَا رَجُلٌ مُسْلِمٌ فِى شَىْءٍ قَطُّ إِلاَّ اسْتَجَابَ اللَّهُ لَهُ
“Doa Dzun Nuun (Nabi Yunus) ketika ia berdoa dalam perut ikan paus adalah: LAA ILAAHA ILLAA ANTA SUBHAANAKA INNII KUNTU MINAZH ZHAALIMIIN (Tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk diantara orang-orang yang berbuat aniaya). Sesungguhnya tidaklah seorang muslim berdoa dengannya dalam suatu masalah melainkan Allah kabulkan baginya” (HR. Tirmidzi no. 3505).
Kedua,
قَالَ رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
“Musa berkata, ROBBIS ROHLII SHODRII, WA YASSIRLII AMRII, WAHLUL 'UQDATAM MIL LISAANI YAFQOHU QOULII (Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku)” (QS. Thoha ayat 25-28).
Ketiga,
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa mengucapkan SUBHANALLAH WABIHAMDIHI sebanyak seratus kali dalam sehari, ia akan diampuni segala dosanya sekalipun dosanya itu sebanyak buih di laut." (HR. Muslim dan Tirmidzi).
Semoga Allah mengabulkan doa-doa kita.

JANGAN LUPAKAN HAL INI DALAM PERNIKAHAN

By. Satria hadi lubis

Bahwa tujuan pernikahan yang utama bukan untuk mendapatkan keturunan dan kesenangan, tapi untuk menyempurnakan ibadah kepada Allah SWT. Jangan sampai tujuan utama ini terpinggirkan karena rutinitas mengurus keluarga. Oleh karena itu, kesibukan utama suami isteri adalah menegakkan tauhid dan berdakwah kepada anggota keluarganya.
“Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu;
penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan” (Qs. 66 ayat 6).
Bahwa misi pernikahan adalah keselamatan seluruh anggota keluarga di dunia dan akhirat. Jangan sampai ada salah satu anggota keluarga yang selamat di dunia, tapi hancur di akhirat (masuk neraka). Oleh karena itu, kita perlu rutin menasehati tentang pentingnya misi ini pada anggota keluarga kita. Kesedihan terbesar yang dapat dibayangkan sejak sekarang adalah ketika suami, isteri atau anak-anak kita ada yang tak bisa berkumpul di akhirat kelak.
“(yaitu) surga ‘Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama orang-orang saleh dari bapak-bapaknya, istri-istrinya dan anak cucunya” (Qs. 13 ayat 23).
Bahwa kebanggaan keluarga bukan karena mendapatkan harta, gelar, jabatan atau ketenaran, tetapi karena kesholihan anggota keluarganya. Belajarlah dari kisah Nabi Ya’qub as yang menangis sampai matanya buta karena kedurhakaan (ketidaksholihan) anak-anaknya yang membuang Nabi Yusuf as. Walau akhirnya anak-anaknya bertaubat dan Nabi Yaqub as dapat berkumpul kembali dengan anaknya, Nabi Yusuf as, beliau tetap mewasiatkan kesholihan ini di akhir hidupnya.
“Apakah kamu menjadi saksi saat maut akan menjemput Yakub, ketika dia berkata kepada anak-anaknya, “Apa yang kamu sembah sepeninggalku?” Mereka menjawab, “Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu yaitu Ibrahim, Ismail dan Ishak, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami (hanya) berserah diri kepada-Nya” (Qs. 2 ayat 133).
Bahwa setiap keluarga punya tawa dan tangisnya masing-masing. Jangan pernah membandingkan keluarga kita dengan keluarga orang lain, yang menyebabkan kita tergoda menceraikan pasangan. Jangan kalah dengan tipu daya setan yang senang dengan makin banyaknya perceraian. Rawatlah apa yang sudah ada, yang sudah ditakdirkan Allah kepada kita. Yakinlah…bahwa setiap keluarga pasti akan diuji dari arah yang berbeda-beda. Yakinlah…jika kita bersabar dan lulus dari ujian berkeluarga maka pahalanya amat besar.
“Wahai orang-orang yang beriman, Bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap-siaga dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung” (Qs. 3 ayat 200).
Bahwa Allah SWT memberikan cinta sejati kepada suami isteri ketika mereka sudah saling menerima kekurangan pasangannya (bukan berarti suami isteri berhenti untuk berubah makin baik). Ketahuilah…cinta sejati adalah cinta saling memberi, bukan saling menuntut. Cinta sejati adalah bahagia ketika pasangan kita bahagia. Langgeng dan menua bersama. Visualisasinya seperti kakek nenek yang berjalan dengan saling menuntun di masa tuanya. Bayangkan itu adalah kita dengan pasangan kita. Bukankah itu indah dan menjadi kenangan manis, bahkan sampai di alam kubur? Untuk rindu kembali bertemu di surga kelak?
"Dan orang-orang yang berkata, “Wahai Robb kami, anugerahkanlah kepada kami penyejuk mata dari pasangan dan keturunan kami serta jadikanlah kami sebagai pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa” (Qs. 25 ayat 74).

SEORANG MUSLIM TIDAK BOLEH NETRAL


By. Satria hadi lubis
Seorang muslim tidak boleh netral. Ia harus membela Islam, apa pun resikonya.
Berdakwahlah dengan jelas dan lembut. Setelah itu bertawakallah kepada Allah 'Ajja wa Jalla. Rasulullah saw saja dimusuhi, apalagi kita umatnya.
Begitu banyak nikmat yang telah Allah berikan kepada kita, minta surga pun kita hanya kepada Allah. Tak ada yang dapat memberikan surga kepada kita kecuali Allah, maka wajarlah jika kita harus membalasnya dengan beramal membela agama Allah (Islam).
Lagipula membela Islam substansinya adalah membela kebaikan dan kebenaran. Bukan partisan atau intoleran.
Membela Islam pada hakikatnya membela seluruh manusia dan alam semesta. Wamaa arsalnaka illa rahmatan lil 'alamiin.
Jika kita diam saja ketika Islam dijelekkan atau dilemahkan, maka bisa dipertanyakan keimanan kita, bahkan bisa dikategorikan munafik.
"Barangsiapa yang meninggal dunia dan belum berjuang atau belum berniat untuk berjuang (membela Islam), ia meninggal dalam (salah satu) cabang kemunafikan” (HR. Abu Dawud).
Sesungguhnya orang yang mengatakan dirinya netral pada hakekatnya dia menghasung ideologi tertentu, punya agenda melemahkan ghiroh Islam atau karena kebodohannya.
"Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu" (Qs. 47 : 7).

TIPS PERNIKAHAN LANGGENG


By. Satria hadi lubis
SAYA sering ditanya apa tips agar pernikahan bisa langgeng seumur hidup? Ini pertanyaan yang saya sendiri belum mengalaminya. Sebab usia pernikahan saya dengan istri saya, Ustadzah Kingkin Anida "baru" 33 tahun. Oleh karena itu, disini saya hanya bisa memberikan rahasia pernikahan agar bisa bertahan sampai 33 tahun. Tips yang saya yakini jika ini dipertahankan terus menerus insya Allah akan menjadi pernikahan seumur hidup.
1. PUNYA KOMITMEN
BUKAN CINTA yang membuat pernikahan bertahan, tapi KOMITMEN. Komitmen yang dibangun dari awal pernikahan. Jika lupa membuat komitmen di awal pernikahan, tidak ada kata terlambat untuk membuat komitmen tersebut sekarang juga.
Komitmen yang terbaik dalam pernikahan adalah komitmen berlandaskan agama. Sebab komitmen ini membuat pernikahan langgeng sampai negeri akhirat. Sebaliknya, komitmen yang bersifat duniawi saja seperti komitmennya orang yang menikah beda agama atau komitmennya suami isteri untuk setia ini dan itu tapi tidak melibatkan Tuhan akan mudah sekali rapuh (bercerai).
Saya dan isteri memiliki komitmen sejak awal untuk membentuk keluarga dakwah. Moto kami adalah sabar tanpa batas untuk membentuk keluarga dakwah. Misalnya, jika anak-anak kami saja "sabar" untuk tidak melaksanakan ajaran agama, maka saya dan istri akan lebih sabar lagi untuk mendidik mereka. Ayuk... main sabar-sabaran! Begitu kira-kira moto kami berdua dalam membimbing anak-anak kami, dan juga dalam saling membimbing antar kami berdua.
2. MEMBERDAYAKAN PASANGAN
Kenapa ada pasangan suami isteri yang dulu merasa nyaman satu sama lain tapi sekarang sebel jika berdekatan? Hal tersebut karena masing-masing pihak TIDAK SALING MEMBERDAYAKAN. Yang satu terbang mengangkasa, sedang yang lain tinggal di landasan, sehingga lama-lama ada kesenjangan yang makin lebar dalam wawasan dan perasaan. Kesenjangan tersebut menimbulkan perasaan tidak nyaman jika berdekatan, karena merasa gak nyambung dan ujung-ujungnya malah jadi bertengkar.
Dalam rumah tangga, jangan hanya suami saja yang berkembang atau sebaliknya hanya istri saja yang berkembang. Misalnya, suami kuliah setinggi-tingginya, bisa ngaji di luar rumah, punya pengalaman kemana-mana, pergaulannya luas, bisa beli ini dan itu, namun istrinya ngubek-ngubek di dapur, kasur dan sumur saja. Dengan alasan istrilah yang harus di rumah untuk mendidik anak dan melayani suami. Padahal yang benar adalah suami dan istri memiliki tugas yang sama dalam mendidik anak. Suami dan isteri punya tugas yang sama dalam melayani satu sama lain.
Pemberdayaan pasangan meliputi aspek intelektual, emosional, spritual dan jasmani. Kita harus saling bersinergi dengan pasangan agar sama-sama berdaya pada keempat aspek tersebut.
Sejak awal pernikahan saya dan istri berusaha berkembang bersama. Membaca buku bersama, menjaga perasaan bersama, beribadah bersama dan menjaga kesehatan bersama. Sejak dulu saya mendukung istri saya menjadi ustadzah dan aktivis kemanusiaan. Sebab memang itu bakatnya. Dan saya percaya orang akan bahagia jika ia berdaya bersama bakatnya.
3. MAMPU MENGELOLA KONFLIK
Tidak ada pernikahan tanpa konflik antar suami isteri. Yang menjadi persoalan adalah bagaimana kita bisa mengelola konflik tersebut, sehingga terjadi solusi win-win (sama-sama merasa menang) antar suami isteri.
Memang dalam Islam, suami adalah pemimpin rumah tangga. Namun sebaik-baiknya pemimpin adalah pemimpin yang mampu memberikan solusi win-win. Bukan egois ingin mengalahkan istri (bukan win-lose solution). Contohnya dalam masalah poligami, boleh saja seorang suami menikah lagi namun masalahnya apakah terjadi win-win solution apa tidak dalam pernikahan poligami tersebut. Atau yang terjadi malah win-lose solution, sehingga isteri merasa dizalimi dan kecewa.
Saya sendiri memiliki prinsip mempertahankan pernikahan monogami. Saya merasa belum dewasa dalam hal ini dan belum mampu bisa memberikan solusi win-win jika berpoligami. Untuk hal ini saya salut dengan para suami di luar sana yang bisa berpoligami dan merukunkan antar istrinya. Sebab yang penting itu bukan poligami atau monogaminya, tapi yang penting itu bahagianya. Makanya saya tidak salut dengan pernikahan poligami yang dilakukan dengan diam-diam bak menyimpan api dalam sekam. Yang jika ketahuan, bisa menjadi konflik berkepanjangan antar suami isteri sampai menyeret kesehatan mental anak-anaknya.
Selain prinsip tidak berpoligami, saya juga mempunyai prinsip jika bertengkar dengan istri TIDAK BOLEH MENGANCAM akan menceraikan istri dan melakukan KDRT (kekerasan Dalam Rumah Tangga). Sering saya dapat curhatan dari para isteri bahwa suaminya jika bertengkar suka mengancam ingin menceraikan istrinya, bahkan berkata kasar dan memukul istrinya.
Jika pun saya emosi dalam bertengkar dengan istri lebih baik saya diam dan meninggalkan gelanggang pertengkaran. Sebab sebagian masalah rumah tangga itu bisa selesai bersamaan dengan waktu yang berlalu (akhirnya sama-sama merenung untuk memperbaiki diri).
4. BERSAHABAT DENGAN PASANGAN
Pernikahan yang langgeng adalah pernikahan yang menjadikan pasangan kita sebagai partner atau sahabat. Pernikahan yang langgeng adalah pernikahan yang akrab, yang saling curhat-curhatan, dan relatif tidak ada rahasia di antara suami isteri. Mereka tertawa bersama, menangis bersama, atau dengan kata lain empati satu sama lain. Sering jalan bareng dan sering bercanda. Bahkan nasehatnya pun diselipkan dalam gurauan, sehingga pasangan mikir dan tidak merasa disakiti atau digurui. Kata kuncinya ada upaya terus menerus untuk MESRA DAN ROMANTIS.
Moto relasi dengan pasangan adalah sersan (serius tapi santai) dengan kelakuan pasangan. Punya toleransi dan pemakluman yang luas kepada pasangan. Sebab langgengnya cinta suami isteri berbanding lurus dengan luasnya kesabaran dan pemaafan kepada pasangan.
Itulah kira-kira tips pernikahan langgeng. Saya berharap tips ini bisa menginspirasi banyak pasangan junior dan senior di luar sana, sehingga pernikahan kita dapat bertahan sampai maut memisahkan sepasang suami isteri. Lalu akhirnya berkumpul kembali kelak di surga-Nya. Aamiin.

BUAT APA SIH HIDUP?

 

By. Satria hadi lubis
Udah cape-cape kerja
Gajinya kecil
Sholat juga ditinggalkan
Dunia nggak seberapa didapat
Akhirat juga gak didapat
Terus kamu hidup untuk apa?
Udah lama-lama pacaran
Keluar duit banyak, habis waktu untuk mikirin si doi
Maksiat udah bejibun
Ee...ditinggalin doi
Si doi malah nikahnya sama orang lain
Terus kamu pacaran buat apa?
Udah susah payah nikah
Dapat pasangan yang mau menghabiskan usianya bersama kita
Hanya gara-gara nafsu, malah selingkuh
Akhirnya cerai
Terus kamu nikah untuk apa?
Udah cape-cape ngejar jabatan
Hidup gak seimbang, keluarga berantakan
Anak bandel, istri selingkuh
Ternyata malah korupsi dan suka maksiat
Sholat sekedar pencitraan
Terus kamu menjabat buat apa?
Udah cape-cape jadi orang yang terkenal
Habis duit banyak, malah ada yang jual diri lagi
Setelah terkenal malah sombong
Kerjaannya hanya hura-hura dan hedon
Lupa menggunakan populeritasnya untuk ngajak orang lain ke arah kebaikan dan agama
Terus kamu tenar untuk apa?
Udah susah payah dididik orang tua agar percaya Tuhan
Habis biaya banyak tuk disekolahin agar jadi anak sholeh
Gedenya malah gak ibadah
Udah gitu gak percaya Tuhan lagi alias atheis
Udah hidupnya banyak masalah, akhirat juga gak dapat
Terus kamu mati untuk apa?
Mendingan percaya Tuhan
Karena secara probabilita lebih menguntungkan
Kalau Tuhan ternyata gak ada gak rugi nanti di akhirat, mati ya mati aja
Tapi kalau Tuhan ada mampus loe di akhirat
ذَٰلِكُم بِأَنَّكُمُ ٱتَّخَذۡتُمۡ ءَايَٰتِ ٱللَّهِ هُزُوٗا وَغَرَّتۡكُمُ ٱلۡحَيَوٰةُ ٱلدُّنۡيَاۚ فَٱلۡيَوۡمَ لَا يُخۡرَجُونَ مِنۡهَا وَلَا هُمۡ يُسۡتَعۡتَبُونَ
"Yang demikian itu karena sesungguhnya kamu menjadikan ayat-ayat Allah sebagai olok-olokan, dan kamu telah DITIPU oleh kehidupan dunia. Maka pada hari ini mereka tidak dikeluarkan dari neraka dan tidak pula mereka diberi kesempatan untuk bertaubat" (Qs. 45 ayat 35).

ISTERI HILANG

 

By. Satria hadi lubis
Suami:
Istriku hilang. Dia pergi berbelanja kemarin dan belum pulang ...
Polisi:
Berapa tinggi badannya?
Suami:
Wah, saya tidak yakin. Sedikit lebih dari 160..cm
Polisi:
Berat badan?
Suami :
Tidak tahu. Tidak langsing, tidak terlalu gemuk.
Polisi:
Warna mata?
Suami:
Kayaknya coklat. Tidak pernah benar-benar memperhatikan.
Polisi:
Warna rambut?
Suami:
Berubah beberapa kali dalam setahun. Mungkin coklat gelap sekarang. Saya tidak ingat.
Polisi:
Pakaian yang dia kenakan?
Suami:
Bisa jadi celana panjang, atau mungkin rok atau celana pendek. Saya tidak tahu persis.
Polisi:
Mobil apa yang dia pakai?
Suami:
Nah dia bawa Jeep saya.
Polisi:
Jeep macam apa itu?
Suami:
Rubicon 2010 dengan Sprintex Supercharger dengan Intercooler, DiabloSport T-1000 Programmer Trinity, Teraflex Falcon 3.3 Guncangan,
Driveshaft 1350 RE Reel Drive Shaft,
Locks Metode 105 Bead Locks,
Ban Toyo 37 "X 13.5",
Bumper depan Custom Olympic Off Road,
Bumper belakang Olympic Off Road Smuggler dengan ban carrier,
Seward Radius 4s LED Light,
Seward 12 "LED Light bar,
50" LED Light bar dengan sPod LED switch pod dengan Boost gage Rigid LED Lights, 15 # Power Tank,
Rock Hard Cage,
Rock Hard Under Armor,
Posion Spyder Sliders,
Spyder Crusher Fenders
Posisi Spyder Evap Armor
Posisi Spyder Ekstrim Duty Trans-Mount Cross Member
Armor belakang Bushwacker,
Gears 5.13 Gears, Magnum 44 Gandar Depan,
Off Road Evolution "C" Gussets,
CB Radio Cobra 75,
Winch depan Warn 10K
Winch belakang Warn 8K
Lampu Depan Delta Quad Bar Xenon, Lampu Tantrum LED Offroad Rock,
Tierod Teraflex HD, Steering stabilizer ...
Jawab suami sambil mulai menitikkan air mata...
Polisi:
Jangan khawatir.... Kami akan menemukan Jeep Anda.
Suami :
Yeesss... Terima kasih pak....🕺😀😀😀😀
--------
Walau cerita di atas hanya guyonan, tapi realitanya banyak suami yang memang kurang memperhatikan isterinya.
Mengapa demikian? Mengapa para isteri banyak yang mengeluh suaminya kurang perhatian?
Sebenarnya hal ini disebabkan sifat psikologis suami (lelaki) dan isteri (perempuan) berbeda. Pada umumnya, suami butuh dipercaya dan ditaati oleh istrinya. Isteri butuh diperhatikan dan didengar oleh suaminya.
Ironisnya, yang merupakan kebutuhan suami atau istri justru menjadi kekurangan dari pasangannya. Maksudnya, kekurangan para suami adalah sulit memperhatikan (detail) dan mendengar (curhat) istrinya. Sebaliknya, kekurangan para istri adalah tidak mudah percaya (curigaan) dan susah untuk taat. Sampai-sampai Rasulullah saw memprediksi banyak istri masuk neraka karena suka membangkang terhadap suaminya.
Jadi, jika suami bijaksana maka ia akan berusaha memenuhi kebutuhan istrinya untuk diperhatikan dan didengar. Suami juga berusaha memaklumi kelemahan istrinya yang mudah curiga dan suka membantah dengan cara mau menjelaskan dan sabar membimbing istrinya.
Di sisi lain, jika isteri bijaksana maka ia akan berusaha memenuhi kebutuhan suaminya, yakni mempercayai suami dan taat kepada suami dengan cara tidak banyak bertanya berlebihan. Isteri juga berusaha memaklumi kekurangan suaminya yang sulit memperhatikan detail dan susah mendengarkan (curhatnya), dengan cara tidak baperan jika tidak diperhatikan dan didengar oleh suami.
Jika keduanya berusaha memenuhi kebutuhan pasangan dan lapang dada terhadap kekurangan pasangan, maka pertengkaran di dalam rumah tangga dapat dieliminir, sehingga hubungan suami isteri relatif lebih rukun dan harmonis. Wallahu'alam

JANGAN MELIHAT SIAPA YANG MENASEHATI

 By. Satria hadi lubis

JIKA kita dinasehati oleh orang lain atau melihat tulisan dan video berisi nasehat di medsos yang menurut kita berharga, maka terima saja dan terapkan sebisa mungkin.
Jangan melihat siapa yang memberikan nasehat, bahkan kalau pun kita tahu aib atau kekurangan orang tersebut.
Boleh jadi kekurangannya yang kita tahu lebih sedikit daripada kebaikannya atau ketakwaannya yang jauh lebih banyak daripada kita yang ia sembunyikan.
Boleh jadi ia memberikan nesehat dalam rangka memotivasi dirinya sendiri agar lebih baik. Ia sendiri sedang berjuang untuk mewujudkan apa yang ia nasehati kepada orang lain.
Jangan mengejek si pemberi nasehat dengan kata-kata, "ahh.. Anda sendiri belum melakukannya!", "Jangan bisanya omong doang...donk!", "ngaca donk loe!" atau kata-kata semisalnya.
Bersyukurlah kita, masih ada orang yang mau menasehati sebagai tanda sayangnya dia agar kita lebih baik.
Bersyukurlah kita, karena Allah masih sayang kepada kita dengan memberikan hidayah melalui nasehat orang lain atau melalui berbagai tulisan dan video berisi nasehat yang bersliweran di medsos kita.
Jika si pemberi nasehat belum melakukan nasehatnya sendiri, maka itu urusan dia dengan Allah.
"Wahai orang-orang beriman! Mengapa kamu mengatakan apa yang tidak kamu kerjakan? (itu) sangatlah dibenci di sisi Allah jika kamu mengatakan apa saja yang tidak kamu kerjakan" (QS. As-Saff ayat 2-3).
Sedang urusan kita semata-mata mengambil nasehat yang baik, tak peduli siapa yang memberikan nasehat, apakah ia lebih baik atau lebih buruk amalnya daripada kita.
"Mereka yang mendengarkan perkataan (nasihat) lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya (al-Quran). Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah dan mereka itulah orang-orang yang mempunyai akal" (QS Az Zumar ayat 18).

MERINDUI AYAH

 MERINDUI AYAH

Sosok yang hadirnya dulu tak dikesan
Saking egoisnya aku dengan diri sendiri
Tak peduli dengan pengorbananmu
Selalu saja menuntut dan menuntut
Namun setelah dewasa
Dan kau tiada
Sosokmu menikam rindu dan sesalku
Seakan ingin kembali kau ada
Menghayati kebaikanmu yang tiada tara
Yang dulu aku lupakan
Ayah...
Kuburmu kini dihatiku
By. Satria hadi lubis

ASYIKLAH BEKERJA

 

By. Satria hadi lubis
SUATU ketika, Thomas Alva Edison ditanya oleh seorang wartawan, "Apakah Anda tidak bosan dan stres bekerja lebih dari 12 jam dalam sehari?"
Thomas Alva Edison malah ketawa, lalu dia mengatakan, "Anda pikir aku bekerja? Tidak! Yang kulakukan setiap hari itu adalah KEASYIKAN DEMI KEASYIKAN."
Itulah sebabnya Thomas Edison dikenal sebagai ilmuwan yang berhasil menemukan lebih dari 1.000 penemuan. Salah satu yang terkenal adalah bohlam lampu.
Jika kita berprinsip seperti Thomas Edison dalam bekerja tentu kita akan bekerja dengan asyik, happy, tekun dan produktif.
Namun sayangnya, banyak orang yang bekerja dengan perasaan negatif. Bekerja dianggap sebagai beban, bikin stres, dan mengurangi kebahagiaan, sehingga wajar jika hasilnya kurang produktif dan kurang berkualitas.
Rasulullah saw sendiri bersabda untuk memotivasi para pekerja :
احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلاَ تَعْجِزْ
“Bersemangatlah melakukan hal yang bermanfaat untukmu dan meminta tolonglah pada Allah, serta janganlah engkau malas” (HR. Muslim).
"Orang-orang jarang berhasil dalam melakukan sesuatu, kecuali mereka bersenang-senang dengan apa yang mereka lakukan" (Dale Carnegie).
"Satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan hebat yaitu dengan mencintai apa yang sedang kamu lakukan" (Steve Jobs).

JAUH DARI ALLAH

By. Satria hadi lubis

Udah miskin, jauh dari Allah lagi
Di dunia susah
Di akhirat sengsara
Udah kaya, tapi malah jauh dari Allah
Di dunia ketipu
Di akhirat sengsara
Udah nganggur, jauh dari Allah lagi
Di dunia kere
Di akhirat sengsara
Udah kerja, tapi malah jauh dari Allah
Di dunia cape sampai tua
Di akhirat sengsara
Udah jomblo kelamaan, jauh dari Allah lagi
Di dunia kesepian
Di akhirat sengsara
Udah nikah, tapi malah jauh dari Allah
Di dunia senangnya semu
Di akhirat sengsara
Udah hidupnya sering kena musibah dan sial melulu, jauh dari Allah lagi
Di dunia stres
Di akhirat sengsara
Udah hidupnya enak dan sering mendapatkan kenikmatan, tapi malah jauh dari Allah
Di dunia gak bersyukur dan songong
Di akhirat sengsara
Maka apapun kondisimu JANGAN TERTIPU dengan menjauhi Allah dan lupa berdakwah
Agar tak sengsara hidupmu di akhirat (dan di dunia).
"Ketahuilah bahwa kehidupan dunia itu hanyalah permainan, kelengahan, perhiasan, dan saling bermegah-megahan di antara kamu serta berlomba-lomba dalam banyaknya harta dan anak keturunan. (Perumpamaannya adalah) seperti hujan yang tanamannya mengagumkan para petani, lalu mengering dan kamu lihat menguning, kemudian hancur. Di akhirat ada azab yang keras serta ampunan dari Allah dan keridaan-Nya. Kehidupan dunia (bagi orang-orang yang lengah) hanyalah kesenangan yang memperdaya" (QS Al Hadid ayat 20).

ISTRI ITU SEPERTI AC

 

Ustadz : "Ibu-ibu percaya gak kalau saya bilang, ibu-ibu itu gak punya dosa sejak menikah...."
Ibu-ibu : "Nggaakkk ...!" 😨 (serempak jawab)
Ustadz : "Beneran lho, gimana punya dosa, kalau ibu-ibu gak nutup aurat yang ditanya Allah suaminya, bukan ibu. Kasihan gak sama suaminya?"
Ibu-ibu : "Iya pak Ustadz, kasihan..." 😔
Ustadz : "Kalau ibu-ibu gak bisa ngaji, males sholat, yang ditanya, yang tanggung jawab di hadapan Allah ya suaminya, bukan ibu-ibu. Sayang gak sama suami?"
Ibu-ibu : "Sayaaang ....." 😚
Ustadz : "Kalau anak-anaknya nakal, gak taat, gak patuh sama ayahnya, yang masuk neraka gak cuma anaknya, ayahnya juga keseret. Cinta gak sama suaminya.. bu?"
Ibu-ibu : "Cintaaaa ....." 😗
Tiba-tiba seorang ibu nyeletuk : "Terus tugas istri apa Pak Ustadz, semua diambil suami?" 🤔
Ustadz : "Tugas istri cuma satu bu, jadi AC, pendingin suasana di rumah. Suami pulang kerja buat dia nyaman, seneng. Anak-anak pulang buat anak menjadi betah di rumah."
Iya emang ... tugas istri hanya menjadi pendingin suasana di rumahnya.
Betapa banyak rumah menjadi tak nyaman akibat istri yang pemarah, suka mengeluh, protes, curigaan, uring-uringan dan cerewet. Mungkin itu karena istri lelah dan cape mengerjakan berbagai pekerjaan rumah, sehingga ekspresinya "panas". Mungkin istri lupa bahwa suami dan anak-anaknya juga cape di kantor, di sekolah atau di jalanan.
Apalagi sebagian besar tabiat istri memang ingin diperhatikan dan diapresiasi terhadap apa yang sudah ia lakukan. Namun ternyata suami dan anaknya malah cuek, sehingga membuat istri makin kecewa.
Namun seperti kisah di atas, tugas istri hanya satu : MENJADI AC bagi rumahnya. Sebab semua tanggung jawab sudah dipegang suami (Qs. An Nisa' ayat 34).
Jadi, DIMULAI dari sikap istri yang mampu menahan diri untuk tidak "panas" di rumah, maka dijamin sikap suami dan anak juga perlahan menjadi menyenangkan. Suami dan anak jadi sadar diri untuk berubah karena kagum dan makin sayang kepada istri dan ibunya.
Jangan karena istri menganggap kesulitan ekonomi, mengurus anak dan pekerjaan rumah ditanggung olehnya sendirian, lalu ia merasa berhak untuk marah-marah, sehingga suasana rumah menjadi "panas".
Kesabaran (mampu menahan emosi) adalah kunci keberhasilan seorang istri menjadikan rumahnya sebagai surga bagi para penghuninya. Tak apa rumah agak berantakan daripada hati penghuni rumahnya yang "berantakan."
“Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa” (Qs. 25 ayat 74).
By. Satria hadi lubis

MAULID ITU TIAP HARI

 By. Satria hadi lubis

Maulid itu tiap hari
Karena tiap hari harus mencontoh Rasul
Sebab itulah hakekat maulid
Maulid itu tiap hari
Karena tiap hari harus bersholawat kepada Nabi
Sebab itulah bukti maulid
Maulid itu tiap hari
Karena tiap hari harus membela ajaran Nabi
Sebab itulah hikmah maulid
Maulid itu tiap hari
Karena setiap hari harus cinta kepada Nabi setelah cinta kepada Allah, sedang yang lainnya harus dikalahkan
Sebab itulah pesan maulid
Maulid itu tiap hari
Karena tiap hari harus berjuang untuk menjadi pribadi laksana Rasul
Sebab itulah jihad maulid
Maulid itu tiap hari
Karena Nabi tak butuh perayaan tanpa arti
Sebab itulah tak usah pusing dengan perbedaan pendapat tentang maulid
Karena Maulid itu tiap hari
Allahumma solli 'ala Muhammad
Jakarta, 10 Desember 2018